MalangNetwork.com – Siapa saja pasti takjub saat mengunjungi kampung terpencil di Kalimantan Barat ini.
Pasalnya, hampir semua warga di sini fasih bahasa China. Perawakan mereka juga mirip orang China, ganteng dan cantik dengan kulit bersih.
Kampung terpencil ini bernama Dusun Subah, seperti dikutip MalangNetwork.com dari YouTube Langkah Pii.
Dusun Subah masuk wilayah administrasi Desa Subah, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau. Lokasinya sekitar 2 jam dari pusat kota.
Perjalanan ke sini juga tidak mudah karena akses jalannya masih tanah berbatu. Apalagi kalau musim hujan, jalan di sini akan menjadi licin karena berlumpur. Letak Dusun Subah ada di tepi sebuah danau indah bernama Danau Subah.
Rumah warganya berjajar rapi di bibir danau. Ikan-ikan di danau menjadi salah satu sumber makanan.
Mereka memasang bumbung-bumbung sederhana untuk “memenjarakan” ikan, sampai saatnya nanti dikonsumsi. Suasana kampung begitu tenang dan asri, didukung keramahan warganya. Mereka tidak canggung menyambut pendatang.
Bahkan, anak-anak kecilnya juga ramah menyapa pendatang. Anak-anak di sini sudah pandai menggunakan perahu dayung untuk melintasi danau.
Mereka mayoritas berbicara dalam bahasa Indonesia. Orang dewasa dan orang tua yang sesekali menggunakan bahasa China di samping bahasa Indonesia. Usut punya usut, warga di Dusun Subah ternyata hampir semuanya blasteran Dayak dan China.
Itulah kenapa mereka fasih berbahasa China, di samping bahasa Dayak, dan bahasa Indonesia.***
Sumber: Jatim Network
