NEGARA-negara di ASEAN kini meniru kebijakan Timnas Indonesia era Shin Tae-yong. Kebijakan yang dimaksud adalah kebijakan menaturalisasi pemain guna memperkuat tim nasional.
Seperti diketahui, sejak mulai menangani Timnas Indonesia, Shin Tae-yong telah banyak menaturalisasi pemain. Namun berbeda dengan sebelum-sebelumnya, Shin Tae-yong lebih gemar memilih pemain keturunan yang mentas di Eropa.
Tercatat, saat ini telah ada nama-nama seperti Jordi Amat, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, Ivar Jenner, dan Rafael Struick yang telah dinaturalisasi dan menjalani pertandingan resmi berseragam Timnas Indonesia.
Di awal kepelatihannya, kebijakan naturalisasi Shin Tae-yong ini oleh negara tetangga dianggap sebagai cara instan yang berusaha ditempuh Indonesia untuk mendongkrak prestasi.
Lalu saat Indonesia berkali-kali gagal menjuarai Piala AFF di level senior meski telah menggunakan pemain naturalisasi, kebijakan ini jadi bahan untuk ditertawakan.
Namun pada dasarnya, tujuan naturalisasi Shin Tae-yong bukanlah prestasi instan apalagi hanya untuk turnamen sekelas Piala AFF. Pelatih asal Korea Selatan itu lebih ingin untuk mengembangkan potensi dan kemampuan para pemain Indonesia.
Hasilnya pun kini telah terlihat. Para pemain naturalisasi tidak hanya menjadi sosok yang bertujuan untuk meraih prestasi instan. Para pemain ini juga membuat pemain-pemain lokal semakin berkembang agar setara dengan mereka.
Terbukti dalam beberapa pertandingan terakhir, permainan Timnas Indonesia terus mengalami peningkatan. Menghadapi tim-tim besar peringkat 100 besar FIFA hingga juara Piala Dunia 2022 pun Indonesia tak gentar.
Sumber: Bola Okezone