Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Ardian Sopa menyatakan bahwa berdasarkan hasil survei pada 20 November – 3 Desember 2023, terdapat keunggulan dari ketiga paslon di berbagai segmen.
Namun, yang menarik jika berdasarkan teritorial Prabowo-Gibran unggul di Jawa sebesar 41,6 persen, disusul Ganjar-Mahfud 29,3 persen, dan Anies-Muhaimin 20,8 persen.
“Sedangkan Sumatra masih unggul oleh Anies-Muhaimin 39,8 persen disusul Prabowo-Gibran 38,4 persen, dan Ganjar-Mahfud 29,3 persen,” jelas Ardian di Kantor LSI Denny JA, Jakarta Timur, Senin (11/12/2023).
“(Di kawasan) Bali, NTB dan NTT Ganjar-Mahfud unggul 40,9 persen, namun disusul Prabowo-Gibran 35,8 persen, sedangkan Anies-Muhaimin 6,5 persen,” lanjutnya.
Lalu di kawasan Kalimantan kembali diungguli Prabowo 55,5 persen, kemudian Anies-Muhaimin 24 persen dan Ganjar-Mahfud 18,2 persen. Dan terakhir di kawasan Sulawesi Prabowo unggul 44,8 persen, Anies-Muhaimin 23,7 persen, dan Ganjar-Mahfud 7,6 persen.
Sedangkan pada segmen etnis, Prabowo-Gibran unggul di suku Sunda 50,8 persen, Batak 44,8 persen, Madura 50,8 persen, Melayu 56,7 persen, dan suku lainnya 47,7 persen.
“Anies-Muhaimin tentu unggul di suku Minang 53,7 persen, Bugis 44,3 persen, dan Betawi 60,5 persen. Sedangkan Ganjar-Mahfud hanya unggul pada suku Jawa 39,3 persen” kata Ardian.
Diketahui survei ini melibatkan 1.200 responden dengan tingkat margin of error 2,9 persen dan dilakukan dengan wawancara tatap muka secara langsung.
Sumber: Inilah